Ilustrasi , Peta West Papua dan Lambang Negara West Papua Mamruk |
Jayapura -
Sekda Papua, TEA Herry Dosinaen, SIP menginstruksikan kepada semua
bupati dan wali kota di Provinsi Papua untuk melakukan pendataan
terhadap orang asli Papua.
“Kemarin
dalam sambutan penutupan pada Raker Keuangan se-Provinsi Papua di
Wamena, yang dihadiri oleh para bupati dan sekda kabupaten/kota, saya
menginstruksikan kepada semua bupati dan wali kota untuk mendata secara
jelas dan tegas berapa orang asli Papua,” tegas Sekda Hery Dosinaen di
Hotel Sahid Papua, (7/6).
Dikatakan,
ketika berbicara tentang affirmative action atau keberpihakan terhadap
orang asli Papua pasti dilakukan dengan satu retorika yang sangat
gamblang dan fantastik, namun tidak mempunyai estimasi data yang valid.
“Semua jika
berbicara tentang affirmative action bagi orang asli Papua, selalu
sangat fantastis, padahal kita tidak memiliki data berapa jumlah orang
asli Papua di Provinsi Papua. Jadi bagaimana kita mau mengambil
kebijakan?” tuturnya.
Untuk itulah,
pihaknya mengharapkan kabupaten/kota di Provinsi Papua harus memiliki
data yang valid tentang orang asli Papua, dalam upaya untuk mengambil
kebijakan-kebijakan dalam rangka kemajuan penyelenggaraan pemerintahan
secara keseluruhan.
Menurutnya,
affirmative action terhadap orang asli Papua, menjadi fokus of interest
dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan
pembinaan kemasyarakatan yang dilakukan oleh Pemprov Papua.
Hal ini
menurutnya menjadi tanggungjawab kepada semua stakeholder termasuk dunia
usaha untuk melihat anak-anak asli Papua dalam keterlibatan dan
partisipasi aktif dalam semua aspek pembangunan.
Apalagi, ujar
Sekda Hery Dosinaen, Pemprov Papua bersama dengan DPR Papua juga telah
membuat perdasi dan perdasus, yang semua keberpihakan terhadap orang
asli Papua.
“Namun, sampai
saat ini, mohon maaf, saya tidak mereduksi kepemimpinan sebelumnya,
sampai saat ini kita tidak mempunyai data yang valid mengenai berapa
orang asli Papua,” pungkasnya. (bat/nat)
Sumber : www.cenderawasihpos.com
Blogger Comment
Facebook Comment