Jennifer Robinson (kiri), Gubernur Port Moresby (tengah) dan Benny Wenda terima Jhon Rumbiak Awards (Foto: Ist) |
Dalam release yang diterima suarapapua.com, dijelaskan bahwa, Jenifer Robinson, akan memberikan pidato tentang kerja-kerja ILWP sejak diluncurkan pada 5 April 2009, di Guyana, Amerika Serikat, oleh beberapa pengacara internasional.
Benny Wenda, tokoh Papua Merdeka di Inggris juga akan memberikan pidato tentang situasi Hak Asasi Manusia (HAM) di tanah Papua, dan kemudian dilanjutkan dengan diskusi panel berupa tanya jawab.
Beberapa undangan yang dipastikan hadir, dan memberikan pandangan dalam acara ini, adalah, Albert Knigge (pengacara international yang bekerja untuk ‘Lawyers4Lawyers”), Aad Kamsteeg (Editor Surat kabar Belanda, dan bekerja untuk Yayasan Penentuan Nasib Maluku dan Papua).
Juga hadir Fried RYCKE Haijer (Anggota dewan dan mantan Ketua NJJCM), Vien Sawor (Editor dan wartawan Post Courier), dan menjadi moderator dalam sesi diskusi yakni, Griselda Molemans (Penulis dan jurnalis di Belanda).
ILWP merupakan jaringan hukum profesional yang mengakui bahwa masyarakat adat Papua Barat memiliki hak mendasar untuk menentukan nasib sendiri, dibawah payung hukum internasional.
Para pengacara yang berhimpun di dalam ILWP memiliki komitmen untuk memperjuangkan hak fundamental rakyat Papua Barat, agar wilayah ini menjadi sebuah negara yang merdeka dan berdaulat.
Bucthar Tabuni, Ketua Parlemen Nasional West Papua (PNWP), memberikan apresiasi atas komitmen Jennifer Robinson, dkk pengacara internasional lainnya yang terus menyuarakan kegelisahan orang Papua Barat.
"Terima kasih untuk semua teman-teman pengacara yang terus berjuang untuk kami. Kami memberikan dukungan agar acara tersebut bisa berjalan dengan baik," tegas Bucthar.
OKTOVIANUS POGAU
Sumber : www.suarapapua.com
Blogger Comment
Facebook Comment