 |
| Ilstrasi |
Dahulu dia telah datang dengan kecam dengan mata berbara api neraka.
dahulu dia datang dengan menganianya tete nene dan moyang kita.
dahulu dia telah membunuh tete nene dan moyang kita di tanah dan negeri kita.
kemaring lalu mereka memenjarakan, menerol, bahkan membunuh orang tua kita di tanah dan negeri kita.
sampai saat ini dia penjajah indonesia masih melakukan hal yang sama terhadap kita anak bangsa papua barat di atas negeri kami papua barat.
didalan cacatang hidupnya dia mengatakan saya datang untuk membantu..
didalam sejarah dia "penjajah Indonesia" mencacatat saya datang untuk membangun dan mensejatrakan.
didalam kehidupannya dia mengatakan saya adalah saudara anda.
itu bohong...
itu tipu...
itu cinta palsu untuk mengambil apa yang kita miliki.
coba kita baca dan renungkan ketika pertama kali bangsa indonesia mesukan papua dengan paksa. dan ketika pertama Pemimpim bangsa Indonesia ALIH MURTOPO pernah mengatakan::::
"KAMI BANGSA INDONESIA SAMA SEKALI TIDAK MEMBUTUHKAN MANUSIA PAPUA, TETAPI KAMI BANGSA INDONESIA MENGGABUNGKAN PAPUA DENGAN PAKSA HANYA KARENA KEKAYAAN ALAM PAPUA, BUKAN MANUSIA"
Pernyataan ini dengan jelas sudah tertulis dalam kamus bangsa indonesia, bagi bangsa papua Indonesia adalah bangsa penjajah.
pernyataan ALI MURTOPO dengan jelas telah mengangcam bawah di mata indonesia Orang papua atau Manusia papua adalah Binatang yang akan di bunuh kapan saja dan di mana saja semau bangsa indonesia, karena bagi bangsa indonesia manusia papua tidak berarti.
ironisnya orang papua sangat takut melihat militer indonesia atau orang yang bekerja untuk indonesia, tetapi itu wajar bagi orang papua karena dari dahulu turun temurun indonesia di bawah kaki tangannya TNI Dan PORLI selalu menggunakan senjata dan itu wajar karena keberadaan bangsa indonesua di tanah papua pertama datang denga ancam terhadap tete nene moyang kita dan sampai saat ini masih ada. oleh kerena itu kita menyebutnya bangsa Indonesia adalah Bangsa Penjajah.
sekaran saatnya bagi orang papua untuk bersatu, rapatkan barisa melepaskan rantai perbudakan bangsa penjajah indonesia.
jangan biarkan air mata darah itu terus mengalir,
jangan biarkan perjuangan ini kepada anak cucumu..
jangan menaru semua penderitaan ini untuk anak cucu kita.
jangan biarkan anak cucu kita bertanya "bapa mama mengapa perjuangan ini dibiarkan untuk saya yang berjuang"....?
SEKARANG WAKTU UNTUK BERGERAK DAN LAWAN LAWAN LAWAN LAWAN...
SALAM REVOLUSI....
Deserius Hendrik Jhon Ipou Goo.
Anggota Aliansi Mahasiswa Papua KK Yogyakarta.
Sumber : http://degonews.blogspot.com/2014/02/cinta-palsu-dari-penjajah.html
0 komentar :
Posting Komentar