Ilustrasi Dana Otsus Papua. (Doc.Jubi) |
Timika, 12/11 (Jubi) - Pemerintah daerah
Kabupaten (Pemkab) Mimika memberikan bantuan dana beasiswa kepada
mahasiswa Timika untuk tahap ke dua, dengan jumlah sebesar Rp5 milyar
yang bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus). Dana ini dikhususkan
bagi anak-anak asli Papua.
“Terkait pembagian bantuan beasiswa tahap kedua ini, maka kami
sebagai pengurus sudah selesai melakukan pendataan dan mengumpulkan
semua data. Jadi hingga saat ini sudah mencapai 95 persen sudah
terbayar. Selanjutnya, kami sudah merangkul juga semua berkas dari tiap
kota study dan sudah masuk dalam data base,” kata Sekretaris Dinas
Pendidikan Menengah Kabupaten Mimika, Nius Wenda, di Timika, Kabupaten
Mimika, Papua, Selasa (12/11).
Menurut Nius, dalam minggu ini juga pihaknya akan mentransfer bantuan
beasiswa ke tiap-tiap rekening mahasiswa. “Kami akan melihat kembali
berkas-berkas yang sudah diajukan oleh mahasiswa yang bersangkutan
nanti. Kami benar-benar akan seleksi berkas yang masuk, karena beasiswa
tahap pertama banyak mahasiswa yang tak jelas, dalam arti kami ditipu.
Dan jumlah nilai untuk tahap pertama dulu, sebesar Rp6 milyar,” katanya.
Nius juga mengatakan, beasiswa ini akan mengutamakan untuk anak-anak
Amungme, Kamoro, dan lima suku lainnya, serta anak-anak Papua dan juga
anak-anak suku lain yang orang tua mengabdi di Timika kurang mampu.
“Kami akan akomodir dan mendorong karena sama-sama membangun Mimika
ini,” ungkapnya.
Nius menjelaskan, selain pembagian untuk beasiswa, pihaknya juga akan
programkan untuk fasilitas, seperti asrama atau tempat tinggal. Jadi
bantuan kontrakan kami akan melihat karena itu adalah emergensi karena
mahasiswa bisa belajar kalau tempat tinggalnya memadai karena merasa
aman barulah belajar.
“Khusus bantuan program bantuan study ada kategori jadi bayarnya dari
mahasiswa yang semester 3- 7 dan bantuan study akhir itu adalah
semester 8-9 sesuai dengan ketentuan yang kami keluarkan yaitu diatas
semester 9 yaitu mahasiswa abadi atau DO karena kami fokuskan semester 9
ke bawah,” paparnya.
Diharapkan, bantuan tahap ke dua benar-benar diterima oleh mahasiswa
untuk keperluan kuliah. Salah satu orang tua murid di Timika, Sefnat
menuturkan, kalau bantuan yang dianggarkan Pemerintah Kabupaten Mimika,
sekiranya bisa tepat sasaran, sehingga benar – benar kepada mahasiswa
yang membutuhkannya.“Dana pendidikan besar, namun sangat disayangkan
kalau tidak tepat sasaran, apalagi anak – anak kami sangat membutuhkan
untuk dukungan financial dalam menunjang studi mereka,” harap Sefnat. (Jubi/Eveerth)
Sumber : www.tabloidjubi.com
0 komentar :
Posting Komentar