Bentuk dukungan yang diberikan masyarakat bagi perjuangan ULMWP. Foto: Elisa/MS
Wamena, MAJALAH SELANGKAH -- Untuk mendukung keanggotaan The United Liberation Movement for Wets Papua (ULMWP) sebagai wadah representasi dari rakyat Papua, Dewan Adat Papua (DAP) daerah Kurima menggelar ibadah bersama di Honai adat daerah Kurima, Yahukimo, Papua, Kamis (18/6/2015).
Ibadah itu dipimpin Pdt. Stevanus Heselo, S.Th, dengan mengutip Mazmur, 127:1 tentang "ketidaksia-siaan jika suatu rumah dibangun oleh Tuhan".
Dalam khotbahnya, Stevanus mengatakan, sebuah rumah yang dibangun atas dasar Tuhan akan kokoh, meski banyak tantangan. "Rumah besar West Papua jika dibangun oleh Tuhan, Tuhan jugalah akan meloloskan rakyat West Papua dari cengkaraman Pemerintah Indonesia," kata pendeta saat ibadah.
Heselo percaya Tuhan akan melakukan segala hal dengan caraNya sendiri untuk masyarakat Papua melalui wadah bersama ULMWP bergabung dengan Melanesian Spearhead Group (MSG).
Kores Wetipo, Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Daerah Kurima mengatakan, pihaknya tidak akan menyerah dalam menghadapi negara ini, namun akan terus berupaya memberikan dukungan atas perjuangan ULMWP untuk Papua bergabung dengan keluarga Melanesia.
"Kami tidak akam mundur dan menyerah atas tekanan-tekanan militer di Papua, tetapi kita akan tetap maju. Kita juga hari ini dengan tegas bersatu dalam doa mendukung ULMWP masuk ke MSG," ujar Wetipo.
Ia juga menyatakan, dukungan doa besar kuasanya, maka pihaknya yakin Tuhanlah yang berperkara atas semua perjuangan ULMWP dalam KTT MSG di Honiara, Solomon Island. (Elisa Sekenyap/MS)http://majalahselangkah.com/content/dukung-perjuangan-ulmwp-rakyat-papua-di-kurima-gelar-doa-bersama
Blogger Comment
Facebook Comment