Kepala Merpati Cabang Merauke,
Philipus Derosari
(Jubi/Ans)
|
Merauke (12/2)— Dengan menghabiskan bahan bakar untuk penerangan
pesawat twin other dari Merauke tujuan Mappi sekitar 900 liter
pergi-pulang senilai kurang lebih sembilan juta, sementara pemasukan
yang didapatkan sangat minim dengan jumlah penumpang 12 orang, maka
diusulkan kepada PT Merpati Nusantara Airline (MNA) di Jakarta agar
mempertimbangkan kembali harga tiket khusus dari Mappi yang selama ini
Rp 1 juta.
Khusus penerbangan extra flight, agar harga tiket dinaikkan menjadi
Rp 2 juta. Sedangkan pelayanan regular tetap dengan harga standard
yakni satu juta rupiah. Dari pusat pun memberikan sinyal positif. Harga
dimaksud hanya berlaku dari Mappi tujuan Merauke, karena pertimbangan
bahan bakar serta jumlah penumpang yang agak kurang.
Kepala Merpati Cabang Merauke, Philipus Derosari saat ditemui
tabloidjubi.com diruang kerjanya, Selasa (12/2) mengungkapkan,
sebenarnya, managemen memberlakukan harga carter pesawat untuk kategori
extra flight yakni senilai Rp 44 juta. Hanya saja, pihaknya
mempertimbangkan jika harga dimaksud otomatis tak akan dijangkau
masyarakat. Dengan demikian, diberlakukan dua juta rupiah, khusus dari
Mappi ke Merauke.
“Memang hampir setiap hari kami melakukan pelayanan penerbangan
tujuan Bandara Keppi-Mappi dengan dua flight. Namun dalam perjalanan
setelah melihat permintaan yang sangat tinggi terutama dari Merauke,
maka penerbangan extra flight diberlakukan lagi. Sehingga semua orang
yang pergi maupun akan datang ke Merauke, dapat dilayani dengan baik,”
tuturnya. (Jubi/Ans)
Blogger Comment
Facebook Comment