POLISI MELAKUKAN PENAGKAPAN DAN PENYIKSAAN TERHADAP RAKYAT SIPIL DI TEMBAGAPURA.
Beberapa Warga Utikini saat diamankan pihak kepolisian saat penyisiran kelompok Ayub Waker di Kampung Utikini (Jubi/Istimewa) |
Timika - Polda Papua terus melakukan penyisian dan penyiksaan terhadap warga sipil di tembagapura Timika Papua.
Polisi juga membakar Rumah -ruma warga sipil dan 1 gereja dibakar di kampung utikini.Tindakan aprata kabungan TNI/Polri dan di tembagapura membuat masyarakat ketakutan.
Polda Papua bersama kepolres timika dengan TNI melakukan penyisiran dan Pengkapan serta penyiksaan terhadap rakyat sipil di Tembagapura untuk mencari pelaku penembahkan terhadap 2 Brimob dan 1 sekuriti di tembagapura pada tanggal 02 januari 2015 minggu lalu.
Polada papua sempat mengatakan bahwa pelaku penembahkan terhadap 2 brimob itu dilakukan oleh Ayub Waker. Polisi bukan mengejar ayub Waker namun melakukan penyiksaan terhadap rakyat sipil.
Salah satu warga Masyarakat atas nama nama JEKSON WAKER , umur 26 thn , ditangkap tanggal 02 januari 2015 pagi , korban tersebut tidur di 68 tembagapura, pagi turun ke utikini, namun dalam perjalanannya aparat gabungan TNI/POLRI menagkap korban. polisi bukan hanya melakukan penangkapan namun melakukan pemukulan sampai baba belur, sampai tubuh korban mandi darah. berikut fotonya.
pada hal dia bukan pelaku hanya rakyat sipil yang tidak tau tentang penembakan terhadap polisi tersebut
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa kami karyawanpun tidak aman karna TNI ,POLRI ini tidak main tanx langsung main pukul . Beberapa kartawan koban dpt pukul . Maaf tdk sempat ambil gambar sebab situasi disini sangat buat tdk bermanusiawi .yang mana sebagai Pendulang di Kali Kabur, Kampung Utukini, Tembagapura. Ia ditangkap pada 1 Januari 2015 oleh pihak Kepolisian. Ia ditangkap dan disiksa dan ditembak dikakinya untuk dilumpuhkan.
Kepolisian mencurigai Dia sebagai pelaku dan sudah ditetapkan sebagai tersangka. Ia telah ditetapkan sebagai tersangka sehingga sebelumnya Ia disiksa bagaikan binatang dan ditembak untuk lumpuhkan sehingga sampai saat ini dia masih dirawat di rumah sakit.
Selasa 6 Januari 2015 pasukan gabungan TNI dan Brimob menangkap sekitar 65 orang dari Kampung Utikini, Distrik Tembagapura dan langsung dibawa turun ke Polres Mimika untuk dimintai keterangan.
Sampai hari ini Polda Pupua yang terdiri dari Tim Gabungan TNI dan Polri masih sedang lakukan penyisiran di Kampung Utukini, Tembagapura. Rakyat Papua yang ada disana sedang disiksa, dibunuh, diperkosa, dipukul, ditahan dan mereka ada hidup dalam tekanan Militer indonesia.
Situasi di tembagapura tidak aman pada tanggal 06 Januari 2015 polisi membakar rumah-rumah warga dan 1 Gereja lama dibakar oleh TNI , POLRI .
Hal tersebut diungkapkan salah satu karyawan yang tidak menyebutkan namanya yang merupakan anggota KNPB yang bekerja di tembagapura kepada kami KNPB pusat melalui telfon selulernya .
Hal tersebut diungkapkan salah satu karyawan yang tidak menyebutkan namanya yang merupakan anggota KNPB yang bekerja di tembagapura kepada kami KNPB pusat melalui telfon selulernya .
Ones Gimbal