Bendera BK yang diamankan aparat keamanan, Jumat (5/12) – Istimewa |
Jayapura, Jubi – Bendera Bintang Kejora (BK) berkibar di bukit
belakang perumahan BTN Puskopad, Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, Kota
Jayapura dengan ukuran 1,47 x 70 sentimeter, sekitar pukul 6.30 WIT.
Dari pantauan Jubi di lapangan, bendera BK tersebut berkibar tepat
belakang kediaman Kepala Satuan Sabhara Polres Keerom, Ajun Komisaris
Polisi Karol R. Sawaki yang ditancapkan pada sebuah kayu buah berukuran
1,5 meter.
Sekitar pukul 07.45 Wit, aparat kepolisian dari Polsek Abepura yang
dipimpin Wakapolsek Abepura, Inspektur Satu (Pol) F.O. Siagian bersama
anggotanya naik ke atas gunung bersama beberapa warga dan berhasil
menurunkan bendera tersebut.
Kapolres Jayapura Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Alfred Papare
membenarkan adanya bendera tersebut. Ia katakan warga BTN Puskopad
melihat dua bendera yang menyerupai bendera Bintang Kejora (BK).
Kemudian warga dan aparat kepolisian dari Polsek Abepura, langsung
mengamankan barang tersebut.
“Ini sebuah kain putih berukuran 1,47 x 70 sentimeter. Mereka cat
menyerupai bendera BK. Ini dipasang di sebuah kayu buah, yang panjangnya
1,5 meter, ditancapkan. Ditemukan dibelakang BTN Puskopad sekitar jam
6.30 wit,” kata Alfred, Jumat (5/12)
Ia menegaskan dengan adanya penemuan ini, masyarakat tidak perlu
khawatir. Karena, menurutnya, pertama ini sudah tanggal 5 Desember.
Kedua, bentuk bendera setelah dilihat dinilai pembuatannya asal jadi.
“Orang yang buat bendera ini tidak serius buat benderanya. Bentuknya
tidak karuan, namun siapapun pelaku yang menancapkan benda tersebut
dilokasi, masih kami cari tau. Saya cium kain itu, aromanya seperti kain
baru. Dibeli dan langsung mereka ngecat,” ujarnya.
Menurutnya, lokasi penancapan tiang bendera yang berlokasi di
belakang perumahan tidak menjadi perhatian yang sangat serius oleh warga
sekitar.
“Hanya karena ada warga lihat, ya diturnkan dan karena ramai dibicarakan, saya minta warga tidak perlu khawatir,” katanya
“Hanya karena ada warga lihat, ya diturnkan dan karena ramai dibicarakan, saya minta warga tidak perlu khawatir,” katanya
Sementara itu, salah satu warga sekitaran lokasi, Ricky mengatakan
tidak tahu menahu kalau ada bendera BK berkibar di kompleksnya. “Saya
tau saat ada polisi datang dan menurunkan bendera itu,” kata Ricky. (Indrayadi TH)
Sumber : www.tabloidjubi.com