 |
| RIP DR. John Ondawame di Vanuatu. Om sayang, anak tidak sanggup dengar kepergian om. Terima kasih om, karna banyak hal yang sudah anak dapat dari om dan om adalah guru bagi anak dalam garis perjuangan. Anak akan kenangkan semua yang pernah om sampaikan kepada anak dan akan melanjutkan. Amole! |
 |
| John Ondawame (Ist/Google) |
Jayapura,5/9(Jubi)-
Diplomat Papua Merdeka di luar negeri yang berdomisi di Vanuatu, John
Otto Ondawame (61 tahun), yang menjalankan tugas diplomatik di
negara-negara Pacific, menghembuskan nafas terakhir, Kamis (4/9)
kemarin, pukul 20.00 waktu setempat.
Berita duka ini disampaikan, Andy Ayamiseba, rekan seperjuangan almarhum melalui akun facebook resminya; Andy Ayamiseba.
“Dengan
sedih saya menyampaikan bahwa rekan seperjuangan John Otto Ondawame
telah dipanggil pulang ke rumah Bapanya yang kekal, akibat serangan
jantung yang dasyat,”tulis Ayamiseba.
Kepergian
Ondawame menjadi duka mendalam bagi semua orang asli Papua. “Papua
menangis atas kehilangan seorang putranya yang terbaik,”tulis Andy
dengan huruf kapital.
Rasa
kehilangan yang mendalam juga dirasakan oleh diplomat Papua yang
berdomisili di Amerika Serikat Octovianus Mote. “Saya merasa
kehilangan,”tulisnya dalam akun facebook Octovianus Motte.
Baginya,
Ondawame adalah seorang guru perjuangan Papua merdeka yang konsisten,
tidak mengenal lelah. “Saya kagum akan komitmen untuk bertahan dalam
suka dan duka dengan prinsip kemerdekaan adalah harga mati”.
Kaum
muda Papua pun merasakan kehilangan tetapi kepergian Ondawame, “Kami
akan meneruskan perjuangan ini hingga titik darah penghabisan,”tulis
Ones Nesta Suhuniap, Sekretaris Umum, Komite Nasional Papua Barat (KNPB)
dalam aku facebook-nya.
Ondawame
lahir di Wanamum, Mimika West Papua, pada 30 November 1953 dan
menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Umum, Port Villa Vanuatu. Ia
meninggalkan seorang isteri dan anak laki-laki.
Dalam
Organisasi Papua Merdeka, Ondawame menjabat sebagai wakil ketua West
Papua National Coalition of Liberation. WPNCL bersama Ondawame berjuang
mendaftarkan West Papua dalam keanggotaan Melanesian Spreahead Group
(MSG) sejak 2013 . (Jubi/Mawel)
Sumber : www.tabloidjubi.com