Pernyataan TNI |
Jayapura, KNPBnews – Menanggapi pernyataan
teror Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVII/Cenderawasih,
Mayjen TNI Drs. Christian Zebua, M.M bahwa TNI akan tumpas siapapun yang
memboikot Pemilihan Presiden nanti, pihak Komite Nasional Papua Barat
[KNPB] menanggapinya dengan dingin. KNPB menyatakan itu lagu lama dan
mengajak rakyat untuk tetap boikot.
KNPB melalui Juru Bicaranya, Bazoka Logo menyampaikan tanggapannya
melalui web resmi KNPBnews bahwa, rakyat West Papua sudah terbiasa
dengan pernyataan dan tindakan teror seperti itu.
“Pernyataan teror seperti itu sudah lagu lama, KNPB sebagai media
rakyat West Papua tetap melakukan konsolidasi untuk memboikot pemilihan
Presiden kolonial Indonesia, ” Kata Logo.
Presiden yang akan dipilih, sambung Logo, merupakan presiden kolonial
Indonesia, bukan Presiden West Papua, oleh karena itu bangsa Papua
harus boikot.
Sementara itu, Ketua 1 KNPB Pusat, Agus Kossay mengatakan bahwa KNPB tidak melakukan boikot dengan cara kekerasan.
“KNPB menyeruhkan rakyat agar tidak memboikot dengan cara kekerasan,
namun dengan tidak ikut berpartisipasi dalam Pilpres milik kolonial
Indonesia, “ucap Kossay dari Markas Pusat KNPB, Waena.
Seperti diberitakan koran harian Cenderawasih Pos, edisi Kamis (12/6)
kemarin, Pangdam XVII Cenderawasih, Christian Zebua menyatakan dengan
tegas bahwa TNI akan menumpas siapapun yang memboikot Pilpres nanti.
Sumber : www.knpbnews.com