Jenazah Laki-laki (Jubi/Aprila) |
Jayapura,
6/4 (Jubi) – Dua jenazah Orang Asli Papua, tanpa identitas ditemukan
oleh warga di daerah Abepantai, depan SMK 6 Abepantai.
“Dua
jenazah ini tadi diantar ke sini sekitar jam lima sore oleh petugas
dengan mobil Ambulans Puskesmas Abepantai,” kata Robi Imbiri, warga
Abepura kepada tabloidjubi.com di RS Abepura, Minggu (6/4).
Menurut
Robi yang tinggal tidak jauh dari RS Abepura, berdasarkan informasi
yang diterimanya, kedua jenazah ini merupakan korban kecelakaan lalu
lintas, tetapi anehnya, tidak ada tanda-tanda luka pada tubuh keduanya.
Sejauh
ini, diketahui korban laki-laki bernama Marinus Yual sedangkan korban
perempuan bernama Ona Silak. Keduanya diketahui masih merupakan saudara
sepupu dan berasal dari Anggruk, Kabupaten Yalimo.
Kejadian yang menimpa kedua korban ini diduga saat keduanya berjalan
pulang setelah ibadah, menuju kost an mereka di sekitar SMA 5. Polisi
telah mengamankan telepon seluler dari kedua korban beserta motor.
Meski dilaporkan sebagai korban lakalantas, namun kondisi kedua
jenazah ini tidak memperlihatkan tanda-tanda kecelakaan seperti lecet
atau luka ringan. Justru, menurut petugas Rumah Sakit Abepura yang
memeriksa jenazah keduanya, terdapat luka akibat tikaman benda tajam
sepanjang kurang lebih 15 centi meter di bagian belakang tubuh Marinus.
Sedangkan korban perempuan, lehernya patah tanpa luka atau lecet.
Jenazah Perempuan (Jubi/Aprila) |