Pages

Pages

Minggu, 19 Januari 2014

DUA ANGGOTA TNI-AD JADI KORBAN PENEMBAKAN DI MULIA, PUNCAK JAYA

Ilustrasi Penembakan Papua
Jayapura 18/1 (Jubi) - Lagi-lagi terjadi penembakan di Kabupaten Puncak Jaya, Kali ini di Kota Lama Mulia tepatnya di Pos TNI-AD. Penembakan di duga dilakukan oleh Kelompok Sipil Bersenjata yang mengakibatkan dua personil anggota TNI-AD dikabarkan terluka.

Dari data yang dihimpun tabloidjubi.com, Penembakan terjadi sekitar pukul 18.50 waktu Papua, Sabtu (18/1) malam tadi, tepatnya di Pos Kompas unit intel Kodim 1714/PJ Kota Lama Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. Penembakan yang diduga dilakukan Kelompok Sipil Bersenjata tersebut mengakibatkan jatuh korban dari TNI-AD. Masing-masing atas nama Serda Laowe terkena tembakan tangan kiri dan Praka Adi terserempet amunisi di bahu.

Hingga kini korban telah di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mulia dalam kondisi tidak sadarkan diri. Seorang anggota Polri yang bertugas di Mulia saat ditanya media ini membenarkan kejadian tersebut.

“Infonya begitu Pak, kami masih standby di Polres,” kata seorang anggota Polri di Puncak Jaya kepada media ini, Sabtu (18/1).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua saat dikonfirmasi media ini terkait kebenaran penembakan di Kota Lama Mulia, Puncak Jaya ini, menolak untuk dikonfirmasi dan meminta agar konfirmasi ke Kapendam XVII Cenderawasih.

“Kamu tanya jangan sama saya, tanya ke Kapendam,” kata Pudjo dari ujung telepon selulernya, Sabtu (18/1).

Untuk memperkuat informasi tersebut, media ini mencoba untuk menghubungi telepon seluler Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih, Kolonel Infanteri Lismer Lumban Siantar, namun telepon seluler Kapendam tidak aktif atau tidak bisa dihubungi.

Belum diketahui, apakah pelaku penembakan ini adalah Tentara Pembebasan Nasional/Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) atau Kelompok Sipil Bersenjata lainnya seperti yang pelaku perampasan senjata beberapa waktu lalu yang disebut oleh Kapolres Puncak Jaya, AKBP. Marselis sebagai kelompok binaan.

Sebelumnya, Kelompok Sipil Bersenjata lainnya telah menembak mati seorang warga sipil berjenis kelamin pria atas nama Muhammad Halil yang berprofesi sabagai tukang ojek, Selasa (07/01) pagi di Kampung Wuyuneri, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. (Jubi/Indrayadi TH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar