saat menju ke titik aksi, Tugu Roket. Foto: MS
|
NABIRE--- Ribuan Massa Yang tergabung dalam Komite Nasional Papua
Barat (KNPB) Wilayah Nabire Demontrasi menuntut, Penuntasan Kasus
Kematian Luar Biasa (KLB) telah terjadi di Gedung Olaraga (Gor)
kabupaten Nabire pada Minggu 14 Juli 2013 kemarin., yang menewaskan
Puluhan Rakyat Papua tak berdosa mati dan Luka-luka.
KNPB dan rakyat Papua di nabire menilai Insiden tersebut, bukan
kelalaian, tapi terencana sistimatis dan terstruktur karena didalam
Pertandingan tersebut pihak kepolisian tidak ada di tempat, hal tersebut
disampaikan oleh ketua KNPB wilayah Nabire Melkias Tebai melalui
Pesan singkat kepada Malanesia.com pada kamis (18/07/2013) waktu
Nabire.
"Aksi tersebut, mulai Longmach berjalan kaki dari pasar Karang
Tumaritis menuju Kantor Bupati Kabupaten Nabire menuntut kepada
Pemerintah Kabupaten Nabire, serta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR),
segerah bertanggung Jawab atas Kejadian Luar Biasa yang terjadi kali
ini, "Ungkapnya
kemudian, Masa aksi juga membawah spanduk tertulis "Negara Bertanggung
Jawab atas Insiden Gor Nabire", serta membawa berbagai Poster tuntutan
dan gambar-gambar Puluhan gambar korban, sambil memeriakan dengan
Yel-yel, "Papua merdeka-Papua merdeka.
Sampai depan kantor Bupati Nabire, Mereka melakukan Orasi-orasi Politik
dan dengan Pembacaan Pernyataan Sikap depan kantor Bupati Nabire
kamudian masa aksi membubarkan diri dengan aman. (M/Tomiki/M/G)
Sumber : www.malanesia.com
Sumber : www.malanesia.com