Semua orang papua, masyarakat papua diharapkan mendukung semua pergerakan papua merdeka saat ini yang sedang berlangsung didalam papua maupun diluar papua (dalam negri maupun luar negri) inggat kalau orang papua mencintai setiap produk pusat dan mencintai indonesia berarti papua, orang papua akan habis, punah bagaikan suku abirigin yang terjadi australia belakanggan ini. Seperti genosait yang terjadi pada Masyarakat aborigin demikian pula akan terjadi genosait besar-besaran di tanah papua, karna negara indonesia merencanakan Genosait besar-besaran untuk masyarakat bangsa papua, seperti kejadian penembakan-penembakan yang terjadi disana-sini ditanah papua selama ini jelas memang benar-benar indonesia melakukan semua itu secara tertruktur di tanah papua karna demi mengindonesiakan orang papua.
Perjuangan Papua Merdeka adalah masalah lama yang belum terselesaikan di tanah papua sampai saat ini, sejak lama masalah papua di bicarakan untuk menentukan nasip sendiri , di bicarakan di sana-sini tetapi seakan staknan atau berjalan ditempat, apa faktor yang menjadi penyebab. (pasti ada masalahnya). melihat bahwa masalah papua seakan staknan belum perna ada jawaban atau jalan keluarnya, seakan lonceng gereja yang berkumandang untuk memanggil umatnya tetapi tidak ada yang meresponi untuk datang beribadah, mungkin itu masalahnya. Kaum melasnesya sejak lama merindukan kebebasan melalui jalur apa saja, salah satunya melalui merindukan amnesti internasional untuk mendukung papua merdeka karna orang papua saat ini sedang terjepit, di tindas, dibunuh, di siksa, diperkosa. Selayaknya hewan peliharaan indonesia.
Penembakan-penembakan lewat orang tak dikenal (OTK) ini jelas buatan indonesia yang sengaja di ciptakan untuk menghabiskan orang papua, dan kedepan indonesia inggin menguasai lahan yang besar dari papua barat. Kegiatan – kegiatan nyata yang terjadi di tanah papua barat, benar-benar telah di seting secara baik oleh pusat indonesia untuk pemusnaan etnis orang papua. Pada hal orang papua adalah manusia yang punya harga diri dan martabat tetapi selalu di injak-injak, bagi indonesia orang papua adalah seumpama domba sembelihan yang siap di sembelih kapan saja mereka haus untuk siap di makan. Sadarlah setiap sistim atau kebijakan yang di buat oleh indonesia adalah adalah bersifat semu atau sementara dan tidak perna berpihak pada masyarakat bangsa papua, seperti kesejateraan semu atau sementara seperti program OTSUS dan Program UP4B dan lain-lain (pembanjiran uang untuk memanja orang papua atau menekan setiap pergerakan-pergerakan yang ada), yang sengaja di ciptakan karna hanya untuk menekan atau meredam setiap perjuanggan papua merdeka yang sedang berlangsung di tanah papua.
Pergerakan atau perlawanan melalui TPN/OPM harus di dukung oleh setiap elemen masyarakat papua karna Sejujurnya TPN/OPM adalah polisi masyarakat dan sekaligus keamanan kampung untuk orang papua dan tanah papua yang secara khusus dibuat untuk menahan seranggan langsung maupun tidak lansung atau menjaga dusun papua yang sedang di rusakkan oleh bangsa kolonial penjajah indonesia yang tidak bertanggung jawab di tanah papua. TPN/OPM atau biasa disebut sebagai Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat/ Organisasi Papua Merdeka ini bukan menjadi satu ancaman bagi masyarakat papua tetapi mereka hadir demi mempertahankan nilai-nilai luhur bangsa papua yang telah diwariskan dari tete moyang masyarakat bangsa papua, baik itu kekayaan alamnya paupun manusia papuanya yang mau hampir dekat dengan kepunahan ras melanesya.
Ketua MRP papua sempat mengutarakan bahwa saat ini orang papua selalu saja terbunuh setiap saat, disana-sini ditanah papua selalu ada saja mayat yang berjatuhan melalui tima panas dan lain-lain oleh TNI/POLRI Indonesia setiap saat, berarti orang papua ada di titik kepunahan rasial, maka itu orang papua di haruskan kawin mengawin dengan cara lebih dari satu istri “ungkapnya” meskipun secara agama dilarang, karna mengapa hanya mengigat kepunahan orang papua yang sedang semakin kentara di tanah papua barat, sayangnya mengantisifasi penusnahan Ras melanesya yang terjadi ditanah papua. Atau genosait terstruktur yang sengaja dibuat ditanah papua, dalam rangka indonesia menguasai tanah papua mengindonesyakan tanah papua. (stop dengan mengikuti program Keluarga Berencana (KB) pusat).
Banyak pendekatan-pendekatan atau gula-gula manis murahan idonesia yang semu sengaja ciptakan atau ditawarkan di tanah papua atau memperpanjang penindasan di tanah papua melalui jalur OTSUS atau satu lagi yang baru disebut seperti UP4B sengaja ditawarkan di tanah papua namun orang papua sadar bahwa itu menjadi satu ancaman bagi masyarakat bangsa papua barat dan itu telah di tolak kembalikkan ke pusat, program-program jawa tersebut, percaya tidak akan menahan atau membendung setiap aspirasi pergerakan Papua Merdeka yang sementara di banggun, stop mengindonesiakan orang papua, cukup. Orang papua sekarang sadar bahwa hidup dengan orang indonesia berarti orang akan papua habis atau mati, kehadiran indonesia ditanah menjadi ancaman bagi masyarakat bangsa papua ras negroit melanesya merdeka.
Indonesia menciptakan lahan praktek perang ditanah papua untuk mencegah gangguan kamtipnas dengan memperlengkapi perlengkapan-perlengkapan perang dan modal yang besar kepada Keamanan indonesia dan pergi serang masyarakat papua yang tak berdaya, orang papua menjadi korban pembantaian indonesia. Masyarakat bangsa papua barat merindukan amnesti internasional demi Kemerdekaan Papua yang sejati, karna orang papua hidup dalam ancaman-ancaman genosait seranggan langsung militer indonesia, setiap saat. dan dalam membantai masyarakat papua yang tidak berdosa oleh sebab itu setiap saat ada saja orang papua yang menjadi korban latihan prakter-praktek perang indonesia. Orang papua, bangsa papua merindukan semua kekerasan ini harus berkhir dengan jalur referendum ataupun apa saja yang mengarah kepada menghargai hak-hak nilai- nilai budaya orang papua yang sah, yang ada di papua. sebab pepera lama telah gagal dan ilegal, karna itu semua orang papua merindukan pepera ulang atau Referendum di bawah pengawasan PBB yang sah.
Semua gelombang atau Pergerakan, semua gejolak-gejolak yang terjadi ditanah papua sebenarnya intinya hanya satu, atau tujuannya hanyalah satu, yaitu bahwa orang papua memilih untuk merdeka dari indonesia. Artinya, Bangsa papua memilih merdeka secara penuh dan lepas dari tanggan penindasan indonesia. karna semua masyarakat bangsa papua sadar bahwa orang papua sekarang sedang berada pada ancaman pemusnahan ras melanesya, atau ditindas, karna itu masyarakat papua memilih merdeka. makanya indonesia dengan sengaja demi mempertahankan orang papua untuk menjadi indonesia, mereka sengaja perlahan-lahan mematikan semua pergerakan yang ada seperti penembakan-penembakan gelap pembunuhan-pembunuhan-pembunuhan berencana terhadap “Pemimpin KNPB Tuan Mako Tabuni” dan lain-lain. Tetapi semangat perjuangan Papua Merdeka atau Pergerakan Papua Merdeka itu tak akan perna padam karna telah mendara daging. demi pempertahankan nasionalisme kekapuaan melanesya yang di curi oleh indonesia melalui aneksasi yang sanggat ilegal. setiap masyarakat BANGSA PAPUA diharapkan menganggambil bagian dalam mendukung setiap pergerakan Papua Merdeka demi mempertahnkan jati diri sebagai satu bangsa yang sedang ditindas oleh indonesia. Pasti Papua Merdeka