Serangkaian Kegiatan Jumpa Pers AMP@ Momai/Dok/AMP |
JOGYA-- Memperingati
hari kebangsaan kemerdekaan Negara West Papua, pada 1 desember 1961,
Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) melakukan Jumpa Pers Hari ini, dan besok
Aksi Damai, dalam Press release-Nya dengan tema “ Indonesia, Amerika Serikat, & PBB, segera Mengakui West Papua pada 1 Desember 1961”.
Jumpa pers ini dilakukan Asrama
Mahasiswa Papua “Kamasan I” Jogyakarta No 119. Pada hari Jumat
(30/011/2012) Pukul:10:00 Wib sampai selesai di lanjutkan dengan Mimbar
Bebas sore Pukul 17:00 dini hari.
Dalam Jumpa pers
AMP mendesak “Pemerintahan Sby-Budiono, Segera akui Kedaulatan West
Papua, karena West Papua Sudah merdeka sejak 1 desember 1961 hingga
sampai saat ini Umur 51 tahun”. Tutur Roy karoba ketua Komite Kota
Jogya.
Dan Tuntutan
Utama AMP yakni; Pertama; Desember 1961 Bukan HUT OPM, Tetapi Adalah
Hari Kedaulatan West Papua. Kedua; Indonesia dan PBB Segera Serahkan
Kedaulatan West Papua Ketiga; Stop ! Klaim West Papua Bagian Dari Negara
Indonesia.
Kordinataor
Umum Sony Dogopia menyatakan Papua Barat sebagai negara merdeka yang
dicita-citakan oleh golongan terpelajar Papua diantaranya: M.W.
Kaisiepo dan Mofu (Kepulauan Chouten/Teluk Cenderawasih), Nicolaus
Youwe (Hollandia), P. Torey (Ransiki/Manokwari), A.K. Gebze (Merauke),
M.B. Ramandey (Waropen), A.S. Onim (Teminabuan), N. Tanggahma (Fakfak),
F. Poana (Mimika), Abdullah Arfan (Raja Ampat) yang pada waktu itu yang duduk dalam Nieuw Guinea Raad (Dewan Nieuw Guinea)
Namun
tidak bertahan lama, tepatnya pada tanggal 19 Desember 1961, Soekarno
Dkk mengumandangkan TRIKORA untuk mengagalkan terbentuknya negara Papua
Barat. Sejak itulah, Rakyat Papua hidup dalam cengkraman penjajahan
Indonesia.
Kemudian
Amoye Yogi Sebagai sekertaris Panitia Hari Ulang Tahun West Papua,
Juga menambahkan, "kehadiran Kolonial Pemerintah Indonesia dan
orang-orang Indonesia di Papua adalah Ilegal.
“Amoye
juga menyatakan sejarah Jelas bahwa, Indonesia harus akui 1 desember
1961 adalah Hari kemerdekaan West Papua, sama seperti Indonesia Merdeka
17 Agustus 1945, dan negara lain yang sudah Merdeka”.Tuturnya
Perwakilan
anggota AMP Telius menambahkan, "Indonesia perlu ketahui bahwa
biasanya di media masa elektronik dan media cetak menyatakan 1 desember
1961 adalah Hut OPM itu salah, yang benar murnih adalah hari deklarasi
kemerdekaan bangsa West Papua, di Pimpin oleh Dewan Nieuw Guinea (Nieuw Guinea Raad )”Tegasnya. (Un/ANDY’Go)
Sumber : http://www.umaginews.com/2012/11/jumpa-pers-amp-indonesia-amerika-pbb.html