Asrama
Kamasan VIII Tomohon Kesulitan Air, Mahasiswa Papua Mengeluh
Jayapura,
Suarapasema.blogspot.com- Asrama
Mahasiswa Papua kamasan VIII Tomohon, Sulawesi Utara mengeluh karena
air sudah tiga hari tidak mengalir.
Keluhan
ini di sampaikan oleh penghuni asrama kamasan Tomohon Melalui
telepon seluler kepada Suara Pasema, di abepura, jayapura papua,
Kamis (18/6/2015) siang.
‘’air
tak mengalir dari (16//2015) sampai hari ini (19/6) akibatnya kami
mahasiswa yang mau melakukan aktifitas perkuliahan terhambat,’’ujar
seorang penghuni asrama kamasan VIII Tomohon kepada
Suarapasema.blogspot.com.
P.
Lokon, yang juga penghuni asrama mahasiswa kamasan manado, mengatakan
kami sudah tiga hari air tak mengalir, ketika kami menemui kantor
PDAM kota Tomohon dari Kepala Bagian Pelayanan Ibu Olly Mondong,
mengatakan kalau air di putuskan itu karena sudah hampir setahun
belum di bayar.
‘’saat
saya dan ketua asrama menemui petugas dan Petugas atas nama Ibu
Olly Mondong, mengatakan Kami Melakukan pemutusan karena hampir
setahun belum bayar dan mencapai harga Rp. 4.000.000; (Empat Juta ).
Maka kami harus melakukan Pemutusan tanpa surat
Pemberitahuan" ungkap Lokon.
Sementara
itu, Aten Logo sebagai Ketua Asrama Kamsan VIII Tomohon membenarkan
hal tersebut bahwa air di asrama kamsan sudah tidak mengalir selama
tiga hari. (Baca Berita PDAM
Tomohon Putuskan Aliran Air)
‘’harapan
kami pemerintah Provinsi papua dapat mengatasi masalah ini, mungkin
ini masalah terlalu kecil bagi pemerintah tapi agi kami ini adalah
masalah besar,’’ungkap Logo. Via Telpon. Suara Pasema