DOGIYAI--- Dalam perayaan HUT KNPB yang ke 6 polisi melakukan pembubaran paksa dan menembak masa aksi KNPB wilayah Dogiyai. sesuai dengan laporan melalui ponsel dari Dogiyai melaporkan bahwa, dalam penagkapan dan pembubaran paksa dilakukan.
Perayaan HUTKNPB KE - 6 sekaligus mendukung pertemuan ILWP di belanda oleh KNPB wilayah Dogiyai, polisi dan Brimob menemak satu warga sipil dan anggota KNPB.
Polisi dari kapolres Dogiyai mengeluarkan tima panas ke arah masa mengakibatkan 3 anggota knpb kena Tima panas. Korban Pigai dari satu orang kena tembak atas nama Ausel pigai, dari Puskesmas monemani meruyuk ke RSUD Paniai untuk melakukan pengobatan yang lebih insentif.
nama-nama 3 orang yang dapat tembak tersebut antara lain :
1. David Pigai ( Kena tembak di betis kaki kiri, peluru masih bersarang di kaki
2. Arsel Pigai (Kena tembak tima panas polisi kaki kanan)
3. Okto Tebay kena Tembakan di sebla kaki kanan, peluruh masih bersarang di kaki
Sedangkan 13 Aktivis KNPB Dogiyai yang dapat tangkap antara lain :
1. Aneas Anau ( sekertaris KNPB dogiyai )
2. Marsel Sau Edowai (jubir KNPB Dogiyai)
3. David Pigai ( ketua KNPB wilayah Dogiyai
4. agus Waine
5. Marten Pigome
6 Okto Tebay
7.Fery Pekey
8. Wilem Pigai
9. Ausel Pigai (a)
10 Ausel Pigai (b)
11. Stevanus Goo
12. Tomas Waine
12 aktivis KNPB Dogiyai yang ditangkap oleh polisi dari dogiyai tersebut selanjutnya dibawa ke polres Nabire untuk melakukan penyelidikan. polisi membawa 12 aktivis KNPB tersebut tiba di polres nabire pada pukul 22 malam hari. untuk sementara mereka masi ditahan di polres Nabire.
Sebelumya Polisi dari kapolres Nabire juga membubarkan Aksi demo damai perayaan HUT KNPB ke 6 dan Dukungan pertemuan di belanda di Nabire dan Menagkap 13 orang oleh Polres nabire Hingga saat ini.
ketua KNPB nabire menyampaikan laporan kepada KNPB pusat mengatakan bahwa, aktivis KNPB yang ditangkap di Dogiyai tersebut sedang diisolasi oleh polisi dan tidak diberikan makanan.
Sampai degan saat siang ini 13 aktivis KNPB wilayah Nabire dan 12 aktivis KNPB dogiyai masi ditahan di polres Nabire.
Kemudian polisi juga menyiksa salah satu anggota kNPB Dogiyai Tebai dipukul oleh polisi hingga babak belur. pemukulan terhadap Tebay dilakukan oleh polisi hingga menggunakan popot senjata di bagian muka, kepala dan dibagian tubuh lain-nya mengakibatkan mengeluarkan dara dari hidung dan telinga katanya.
hal ini disampaikan oleh salah satu warga yang tidak mau sebutkan namanya di media melalui ponesel seluler kepada kNPB pusat. lebih lanjut mengatakan polisi melakukan pembubaran paksa aksi demo damai perayan HUT KNPB sekaligus mendukung Pertemuan ILWP di Belanda Itu secara paksa dan brutal tegasnya.
Setelah mendegar hal tersebut KNPB pusat berusaha menghubungi pengurus KNPB wilayah Paniyai dan pengurus Dogiyai namun Nomor HP mereka tidak Aktif sampai saat ini. sehingga untuk sementara ini KPB pusat sedang berupaya mendapatkan gambar atau foto2 dan kronologis penembakan dan penyiksaan di Dogiyai. (Ones Nesta Suhuniap)
SUMBER:West Papua National Committee (KNPB)