Buletin TPN, Mamta -- Rigo Wenda dan Adiknya, korban adalah mahasiswa Universitas Cendrawasih, merupakan masyarakat sipil yang aktif menyuarakan kebenaran di Komite Nasional Papua Barat (KNPB) ditikam oleh anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Waena Perumnas III, Jayapura, Mamta, Papua Barat Pukul 04:00 WPB. Selasa (2/8/2014).
Kronologis
Pada Pukul 04:00 WPB, Rigo Wenda, Korban bersama adik menggunakan motor untuk membeli rokok di Kios, Waena, Perumnas III. Namun, Kios yang di Perumnas III tutup sehingga, mereka menggunakan motor ke perumnas II.
Kemudian, setelah membeli Rokok, Jenis Surya 16 satu bungkus, mereka pulang.
Di Somel Perumnas III, Korban Rigo Wenda turun dari Motor, jalan kaki. Tepat di Depan Pos penjagaan TNI, di Perumnas III, tiba - tiba anggota TNI keluar melakukan tindakan pelanggaran HAM kepada Rigo Wenda dan adiknya.
Anggota TNI yang bertugas di Pos Perumnas III menghadang korban, melakukan penikaman tanpa alasan yang jelas.
Penikaman oleh anggota TNI itu Rigo Wenda Mengalami luka dipaha sebelah kanan, penikaman benda tajam di bawah lutut. Mereka menikam korban di perut hingga tali perut keluar. Kemudian, menikam korban di dada lurus dengan jantung hingga kini tidak bisa bernafas. Para Anggota TNI itu juga menikam korban di teliga hingga telinga robek, memukul korban dengan Pantat senjata di otak belakang.
Rigo Wenda tinggal di Asrama Rusenawa, Perumnas III.
Bukan hanya Rigo Wenda yang menjadi korban. adiknya juga.
Adiknya merupakan Mahasiswa Universitas Cendrawasih yang bersama-sama dengan Rigo Wenda.
Adiknya ditikam di kaki sebela kiri menggunakan sanggur oleh anggota TNI di pos penjagaan itu.
Hingga berita ini diturunkan, Korban sedang koma di Rumah Sakit Dian Harapan, Jayapura, Mamta.
Tindakan Pelanggaran HAM
Pelaku: Anggota TNIm di Pos Perumnas III, Waena
Alat yang digunakan: Sangkur milik TNI dan Pantat Senjata.
Korban: Rigo Wenda dan Adiknya Usia Mahasiswa Universitas Cendrawasih.
Roy Wenda, Korban: Luka tikam di paha sebelah kanan, di bawah lutut, di perut hingga tali perut keluar, di dada lurus dengan jantung, di teliga hingga telinga robek, dan memukul korban dengan Pantat senjata di otak belakang.
Adiknya Roy Wenda: ditikam di kaki sebela kiri. (Admin/B-TPN)
FOTO KORBAN, RIGO WENDA DAN ADIKNYA
