Pertemuan pimpinan MSG di Moresby |
Port Moresby, SUARA DUKA DARI PAPUA – Pertemuan kelompok
Melanesia Spearhead (MSG) kemarin, Kamis (26/6) menyimpulkan menyambut
West Papua namun perlu berkonsultasi dengan pemerintah Indonesia dan
kelompok-kelompok lain agar aplikasi dimasukkan dalam MSG.
Perdana Menteri Peter O’Neill menyampaikan hasil pertemuan khusus
mereka atas nama kursi MSG Frank Tutugoro dan pemimpin lain Pertemuan
itu untuk membahas permintaan oleh kelompok West Papua menjadi bagian
dari Melanesia Spearhead Group.
“Kami menyambut baik minat dan aplikasi dengan West Papua menjadi
bagian dari kelompok MSG tapi kami mendorong mereka untuk memiliki
keterlibatan dan kelompok bersatu untuk membuat permohonan kepada MSG”
kata para pemimpin.
Para pemimpin telah sepakat bahwa aplikasi tersebut harus mewakili Melanesia yang tinggal di Indonesia.
Pertemuan tersebut juga menyimpulkan bahwa mereka akan terus
melakukan dialog dengan Indonesia dan menyambut penarikan bertahap
militer dari West Papua.
“Itu menggembirakan dan kami ingin bekerja sama dengan Indonesia
dalam mencapai itu karena kami percaya isu-isu hak asasi manusia dapat
diatasi melalui dialog daripada konfrontasi,” kata O’Neill.
Sementara itu anggota MSG mengatakan konsultasi lebih lanjut akan
dilakukan antara Kepulauan Solomon dan PNG pada calon sebelum mereka
untuk posisi sekretaris jenderal Pacific Island Forum yang menjadi
kosong segera.
Anda dapat menyaksikan video berita EMTV disini http://youtu.be/LhU-VtN1Us4