Pages

Pages

Rabu, 26 Maret 2014

PEDAGANG MINTA PEMKOT BENAHI PASAR YOUTEFA

Nampak seorang Ibu beserta bayinya, ketika berjualan di Pasar Youtefa(26/3)Foto/Albert
Jayapura,26/3(Jubi)—Pedagang di Pasar Youtefa meminta Pemerintah Kota ( Pemkot ) Jayapura segera membenahi Pasar Youtefa dan menyediakan lapak jualan yang layak bagi mama-mama Papua. Permintaan itu diajukan karena kondisi Pasar Youtefa yang sangat buruk dan tidak layak untuk berjualan.

Buruknya kondisi pasar tidak hanya memengaruhi omzet penjualan, tetapi juga berpengaruh bagi kesehatan anak-anak yang dengan terpaksa dibawa ibunya berjualan.

“Iya, ini banyak ibu-ibu yang membawa serta anaknya untuk berjualan. Ada yang masih menyusui, ada yang masih berumur 2 atau 3 tahun, dan mereka ini cukup banyak. Saya prihatin, karena tanpa disadari ibunya, dia menghirup debu kotor, yang tentunya tidak baik untuk kesehatan,”jelas Ibu Po, penjual pinang di Pasar Youtefa, Rabu (26/3).

Menurut Ibu Po, kalau jalannya beraspal atau lapak jualan jauh dari jalan tanpa aspal, mungkin tidak begitu merisaukan. Tetapi, kini mereka berjualan di pinggir jalan rusak, becek saat hujan, dan berdebu saat kemaru. Tanpa dia disadari, anak-anak menghirup udara kotor.

Ibu Po mengakui, ibu-ibu Papua sangat untuk meninggalkan anaknya di rumah untuk dijaga suami. Sebab itu, mereka terpaksa membawa anaknya ke pasar sambil berjualan. Karena kondisi itu, Ibu Po sangat berharap Pemkot merehabilitasi pasar Youtefa dengan menyediakan lapak-lapak jualan yang baik.
“Kalau lapal-lapaknya baik, ketika ibu-ibu Papua datang berjualan membawa serta anaknya, paling tidak bisa sedikit aman,: kata Ibu Po. (Albert/Jubi)