Pages

Pages

Senin, 18 November 2013

Aimaporamo Sindir Kinerja Dinsos Mimika

Timika – Rumah Sosial Aimaporamo (RSA), Kampung Poumako, Distrik Mimika Timur, mempertanyakan kinerja Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mimika, Papua. Ketua RSA, Yan Pieter Mangge mengatakan, sejak menjabat sebagai ketua Aimaporami  sampai saat ini belum mendapat perhatian dari pemerintah setempat.
 
“Sejak kami dibentuk pada 2010 kami baru mendapat bantuan dari Kementrian Sosial sebesar Rp 50 juta, sedangkan dari pemda sama sekali belum pernah. Padahal lembaga ini dibentuk merupakan petunjuk pusat, sampai sekarang kami hanya berjalan di tempat saja,” keluh Pieter.

Pieter mengatakan, keberadaan Rumah sosial yang dibentuk merupakan petunjuk Pemerintah Pusat  melalui Kementerian Sosial untuk mengakomodir  semua masalah sosial di Kampung Paumako, Distrik Mimika Timur. Sejumlah anggota yang tergabung dalam rumah sosial tersebut sudah menerima penyuluhan dari pemerintah pusat.

“Karena belum menerima bantuan apapun dari pemerintah daerah. Ini menjadi pertanyaan bagi kami karena sebelumnya pemerintah daerah melalui dinas sosial pernah menjanjikan akan menurunkan dana yang dikucurkan oleh pemerintah untuk rumah sosial yang dibentuknya,” jelas Pieter.

Janji manis yang dilontarkan Dinas Sosial  kepada Rumah Sosial Aimaporamo, Kata Pieter merupakan sebuah skenario belaka. Pasalnya sampai saat ini dinas belum pernah melakukan monitorong ke Rumah Sosial Aimaporamo pasca dibentuk. “Pernah ada salah satu staff Dinas Sosial Mimika  menjanjikan bahwa akan ada dana dari pusat tapi sampai sekarang tidak ada,”kata  Pieter.

Menurut dia, data penyandang sosial yang berhak mendapatkan bantuan sosial seperti penyandang cacat, justru menjadi pegangan bagi pegawai staf di dinas. “Kami sudah menyerahkan data penyandang cacat ke Dinas Sosial, tapi tak ada tindak lanjut,” tegasnya.

Pieter juga menyampaikan kekecewaannya terhadap  Dinsos Mimika, karena belum ada penyuluhan maupun pendampingan bagi  masyarakat penyandang cacat. Pihaknya menduga, sejumlah bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat penyandang cacat di Mimika telah dimanfaatkan untuk kegiatan lain.

”Meski kami tidak mempunyai data akurat, namun kami yakin dana bansos yang seharusnya bisa menyejahterakan warga yang kurang mampu justru dinikmati oleh orang lain. (C/K6/R2)

Sumber :  www.suluhpapua.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar