 |
| Ban Ki Moon |
RIAUGREEN.COM -
Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki Moon menyerukan kepada masyarakat
Internasional agar melindungi hutan dengan mengurangi penggundulan
hutan, mencegah kemerosotan lingkungan hidup, dan menyediakan kehidupan
yang berkesinambungan bagi semua orang yang bergantung atas ekosistem
yang berharga itu.
Menurutnya, “ Hutan penting buat kesejahteraan kita. Hutan menutup hampir sepertiga Bumi dan menyediakan keragaman keuntungan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup yang tak ternilai harganya, katanya dalam pesan peringatan pertama Hari Hutan Internasional.
Dalam Sidang Majelis Umum PBB pada 21 Desember tahun lalu mensahkan satu resolusi, dengan mengumumkan mulai 21 Maret 2013 setiap tahun akan diperingati sebagai hari hutan Internasional yang memiliki tujuan meningkatkan kesadaran bagi penanganan secara berkelanjutan, pelestarian dan pembangunan segala jenis hutan bagi keuntungan generasi saat ini dan masa depan.
Dia menambahkan, resolusi tersebut mendorong semua negara anggota agar menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan segala jenis hutan dan pohon, seperti kegiatan penanaman pohon, Hutan adalah ekosistem keragaman biologi di wilayah tempat tinggal bagi lebih dari separuh spesies hewan, tanaman dan serangga darat.
Dalam pesannya, Ban menyoroti banyak fungsi yang dimiliki hutan pada lingkungan hidup dan manfaatnya buat manusia. “ Lebih dari tiga miliar orang memanfaatkan kayu buat bahan bakar, sebanyak dua miliar orang bergantung atas hutan bagi kelangsungan hidup dan sebagai sumber nafkah, dan 750 orang hidup di dalam hutan,” katanya seperti dikutip Xin Hua.
Hutan adalah sumber bagi tiga perempat air bersih, menstabilkan lereng dan mencegah tanah longsor, serta melindungi masyarakat pantai terhadap tsunami dan topan. Hutan juga membantu memerangi perubahan iklim, karena hutan menyimpan lebih banyak karbon yang ada di atmosfir. Namun, Ban menyatakan ada beberapa ancaman terhadap ekosistem itu, sebab urbanisasi dan pertanian berskala besar dapat menambah parah angka hilangnya hutan dan keragaman hayati. (*)
Menurutnya, “ Hutan penting buat kesejahteraan kita. Hutan menutup hampir sepertiga Bumi dan menyediakan keragaman keuntungan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup yang tak ternilai harganya, katanya dalam pesan peringatan pertama Hari Hutan Internasional.
Dalam Sidang Majelis Umum PBB pada 21 Desember tahun lalu mensahkan satu resolusi, dengan mengumumkan mulai 21 Maret 2013 setiap tahun akan diperingati sebagai hari hutan Internasional yang memiliki tujuan meningkatkan kesadaran bagi penanganan secara berkelanjutan, pelestarian dan pembangunan segala jenis hutan bagi keuntungan generasi saat ini dan masa depan.
Dia menambahkan, resolusi tersebut mendorong semua negara anggota agar menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan segala jenis hutan dan pohon, seperti kegiatan penanaman pohon, Hutan adalah ekosistem keragaman biologi di wilayah tempat tinggal bagi lebih dari separuh spesies hewan, tanaman dan serangga darat.
Dalam pesannya, Ban menyoroti banyak fungsi yang dimiliki hutan pada lingkungan hidup dan manfaatnya buat manusia. “ Lebih dari tiga miliar orang memanfaatkan kayu buat bahan bakar, sebanyak dua miliar orang bergantung atas hutan bagi kelangsungan hidup dan sebagai sumber nafkah, dan 750 orang hidup di dalam hutan,” katanya seperti dikutip Xin Hua.
Hutan adalah sumber bagi tiga perempat air bersih, menstabilkan lereng dan mencegah tanah longsor, serta melindungi masyarakat pantai terhadap tsunami dan topan. Hutan juga membantu memerangi perubahan iklim, karena hutan menyimpan lebih banyak karbon yang ada di atmosfir. Namun, Ban menyatakan ada beberapa ancaman terhadap ekosistem itu, sebab urbanisasi dan pertanian berskala besar dapat menambah parah angka hilangnya hutan dan keragaman hayati. (*)
Sumber : http://www.riaugreen.com/2013/03/sekjen-ppb-himbau-dunia-internasional.html